Kamis, 31 Maret 2016

Radioisotop dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hari


Radionuklida atau radioisotop adalah isotop dari zat radioaktif yang mampu memancarkan radiasi. Radioisotop dapat terjadi secara alamiah atau sengaja dibuat oleh manusia dalam reaktor penelitian. Produksi radionuklida dengan proses aktivasi dilakukan dengan cara menembaki isotop stabil dengan neutron di dalam teras reaktor. Proses ini lazim disebut irradiasi neutron, sedangkan bahan yang disinari disebut target atau sasaran. Neutron yang ditembakkan akan masuk ke dalam inti atom target sehingga jumlah neutron dalam inti target tersebut bertambah. Peristiwa ini dapat mengakibatkan ketidakstabilan inti atom sehingga berubah sifat menjadi radioaktif.

Berikut ini adalah beberapa pemanfaatan radioisotop dalam berbagai bidang di kehidupan sehari-hari.

1. Dalam Bidang Industri
Sinar gamma atau sinar-X yang dipancarkan dari radioisotop Co-60 atau Ir-192 digunakan untuk memeriksa material tanpa merusak material tersebut dengan menggunakan teknik radiografi.



2. Dalam Bidang Kedokteran
Sinar radioisotop sering dimanfaatkan untuk mensterilkan peralatan kedokteran, terutama peralatan yang digunakan saat operasi. Peralatan kedokteran tentu berbeda dengan peralatan sehari-hari, tidak steril jika  hanya dibersihkan menggunakan air dan sabun saja. Sinar gamma dari radioisotop berperan dalam mensterilkan peralatan-peralatan tersebut.
Selain itu, dalam mendiagnosis suatu penyakit digunakan sinar rontgen (sinar-X).
Selanjutnya sinar gamma dari Co-60 digunakan untuk membunuh sel-sel kanker atau mencegah pertumbuhan sel kanker.

3. Dalam Bidang Pertanian
Bantuan dari sinar gamma mampu menjadikan sebuah tanaman tumbuh dan memproduksi bibit-bibit yang terbilang unggul. Selain itu juga mampu membuat waktu panen berlangsung lebih cepat dibanding tanpa bantuan dari radioisotop. Sinar gamma digunakan untuk penyinaran dan mengarah pada perubahan sifat dari kromosom tanaman sehingga akan mengalami perkembangan dan pertumbuhan yang berbeda dari biasanya.

4. Dalam  Bidang Pertambangan
Sinar radioisotop dapat berperan dalam mempermudah menentukan lokasi keberadaan minyak bumi.

5. Dalam Bidang Hidrologi
Sinar radioisotop dapat dimanfaatkan untuk (1) mengukur kecepatan aliran air, (2) menentukan jumlah kandungan air dalam tanah, (3) mendeteksi kebocoran pipa penyalur yang terbenam dalam tanah, dan (4) mengukur tinggi cairan dalam suatu wadah tertutup.

6. Dalam Bidang Geologi
Penggunaan radioisotop dengan menentukan kadar Pb dalam mineral uranium dapat menentukan umur mineral, umur bumi, dan umur benda-benda bersejarah.


SUMBER:




1 komentar: