Kamis, 14 November 2013

Manfaat Makan dengan Menggunakan Tangan dalam Tinjauan Medis



Makan menggunakan tangan di zaman yang serba modern ini sudah tidak lazim lagi dilakukan banyak orang, terutama pada acara resmi. Kita lebih suka menggunakan sendok yang dianggap lebih bersih, praktis, dan tidak membuat tangan kotor. Apakah hal tersebut baik secara medis?
Makan dengan menggunakan tangan sebenarnya lebih bermanfaat dari segi medis daripada makan dengan sendok. Mengapa demikian? Tangan kita mengandung enzim yang disebut RNase yang berfungsi untuk menghambat perkembangan bakteri dalam makanan. Saat makan dengan tangan, enzim tersebut bercampur dengan makanan yang masuk ke mulut kita sehingga makanan tersebut bersih dari kuman penyakit. Berbeda dengan sendok yang terbuat dari logam. Meskipun bersih, belum tentu dapat meminimalisir bakteri dalam makanan. Selain itu, enzim RNase ini juga berfungsi meningkatkan kekebalan tubuh dari serangan bakteri patogen. Saat tangan kita kotor, enzim tersebut banyak dikeluarkan untuk mengurangi aktivitas bakteri, begitu pula saat kita makan. Enzim RNase ini akan terus diproduksi selama kita mengambil makanan dan masuk ke dalam tubuh sehingga kekebalan tubuh menjadi lebih kuat. Enzim RNase ini lebih banyak diproduksi di tangan kanan, terutama jari tengah, telunjuk, dan ibu jari.

Sendok yang digunakan untuk makan memang terlihat lebih bersih, namun sebenarnya kuman banyak berkeliaran di udara terbuka sehingga memungkinkan untuk kuman tersebut hinggap di sendok. Jika ingin sendok yang digunakan bebas dari kuman, maka kita harus meletakkannya di tempat yang steril dengan proses pencucian steril pula. Selain bakteri, bisa saja alat yang digunakan saat makan berkarat. Sendok yang berkarat lebih berbahaya karena dapat menyebabkan penyakit tetanus. Apalagi sendok yang dipakai terletak di tempatnya selama berhari-hari tanpa dicuci kembali. Artinya sudah banyak bakteri yang menghuni. Padahal sendok tidak dapat mengeluarkan enzim RNase yang dapat mengurangi jumlah bakteri beserta aktivitasnya.
Sebelum makan dengan tangan, tentu kita harus mencuci tangan dengan cara yang benar pada air mengalir. Mencuci tangan memang tidak dapat membunuh seluruh kuman di tangan, namun dapat mengurangi jumlahnya. Tidak semua kuman di tangan bersifat jahat, ada juga kuman yang tidak mengganggu proses pencernaan sehingga tidak perlu membunuh semua kuman di tangan. Jangan lupa menggunakan sabun saat mencuci tangan agar hasilnya lebih optimal.
Bagaimana jika makan dengan tangan tanpa mencucinya? Kuman di tangan yang tidak dicuci tentu lebih besar daripada kuman di sendok yang bersih. Kuman dalam jumlah besar dapat melawan enzim RNase sehingga tidak berfungsi. Jika pada kondisi tertentu kita tidak bisa mencuci tangan, maka gunakanlah sendok makan yang bersih agar terhindar dari kuman. Namun, membiasakan diri makan dengan tangan lebih baik daripada menggunakan sendok.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar