Sering melihat kartun “Popeye” di televisi? Mengapa ia menjadi
mendadak kuat sesudah makan bayam? Prolog di atas hanyalah sebuah ajakan untuk mengkonsumsi
bayam agar kuat seperti Popeye juga. Jenis sayuran dengan klasifikasi Kingdom: Plantae;
Divisi: Magnoliophyta; Class: Magnoliopsida; Ordo: Caryophyllales;
Family: Amaranthaceae; Upfamily: Amaranthoidoae; Genus: Amaranthus
L ini memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Bayam ini memiliki
berbagai kandungan vitamin seperti vitamin C, vitamin E, zat besi, mineral, RDA
serat makanan, Flavonoid, Neoxanthin dan violaxanthin dua anti-inflamasi
epoxyxanthophylls, angiotensin, antioksidan lutein dan zeaxanthin, RDA vitamin
A, vitamin A, dan RDA vitamin K.
Berikut ini akan saya paparkan tentang manfaat dari bayam:
1. Diet
20% kandungan bayam terkandung zat yang dibutuhkan dalam Angka
Kebutuhan Gizi (AKG) serat makanan. Seperti yang diketahui, serat makanan baik
untuk membantu pencernaan, mencegah sembelit, mempertahankan gula darah rendah,
dan makan berlebihan.
2. Kanker
Flavonoid, sebuah phytonutrisi dengan sifat antikanker banyak terdapat
pada bayam. Flavonoid telah terbukti dapat memperlambat pembelahan sel dalam
perut manusia dan sel-sel kanker kulit. Selain itu, bayam juga mampu memberikan
perlindungan yang signifikan terhadap terjadinya kanker prostat agresif.
3. Anti-Inflamasi
Bayam mengandung banyak sekali neoxanthin dan violaxanthin (dua
anti-inflamasi epoxyxanthophylls) yang berperan penting dalam regulasi
peradangan.
4. Antioksidan
Vitamin C, vitamin E, beta-karoten, mangan, seng, dan selenium juga
banyak terkandung di bayam. Semuanya itu berfungsi sebagai antioksidan kuat
yang memerangi terjadinya osteoporosis, aterosklerosis, dan tekanan darah
tinggi.
5. Tekanan Darah
Kandungan angiotensin menghambat I-converting enzyme dan peptida
dalam bayam terbukti efektif menurunkan tekanan darah.
6. Penglihatan
Dua antioksidan, yaitu lutein dan zeaxanthin, yang banyak terdapat
di bayam mampu melindungi mata dari katarak dan usia degenerasi makula terkait.
7. Kekebalan Tubuh
Satu cangkir bayam mengandung lebih dari 337 persen dari AKG
vitamin A, yang tidak hanya melindungi dan memperkuat "entry point"
ke dalam tubuh manusia, seperti membran mukosa, saluran pernapasan, saluran
kemih dan usus, tetapi juga merupakan komponen kunci dari limfosit atau sel
darah putih yang memerangi infeksi.
8. Kulit
Jumlah vitamin A yang tinggi pada bayam juga menjadikan kulit sehat
dan memungkinkan retensi kelembaban yang tepat di epidermis, sehingga memerangi
psoriasis, keratinisasi, jerawat, dan bahkan keriput.
9. Tulang
Satu cangkir bayam rebus mengandung lebih dari 1000 persen AKG
vitamin K yang dapat mencegah aktivasi kelebihan osteoklas (sel-sel yang
memecah tulang). Serta membentuk sintesis osteocalcin, yakni protein yang
sangat penting untuk menjaga kekuatan dan kepadatan tulang kita.
10. Pengapuran
Vitamin K adalah komponen penting dari proses yang disebut
karboksilasi yang menghasilkan protein matriks GLA yang secara langsung
mencegah kalsium dari pembentukan kapur dalam jaringan. Mengonsumsi satu
cangkir bayam berkontribusi terhadap proses ini yang melawan aterosklerosis,
penyakit jantung, dan stroke.
11. Otak
Banyak mengkonsumsi vitamin K dalam bayam, memberikan kontribusi
besar terhadap sistem saraf yang sehat dan fungsi otak untuk sintesis
sphingolipids (lemak penting yang membentuk selubung myelin di sekitar saraf ).
11. Pertumbuhan
Zat besi mineral yang terdapat pada bayam sangat baik untuk wanita
menstruasi dan pertumbuhan anak-anak dan remaja. Dibandingkan dengan daging
merah, bayam lebih banyak mengandung kalori seperti rendah lemak dan
bebas kolesterol.
12. Usus
Kesehatan pencernaan dapat dijaga dengan makan lebih bayam.
Beta-karoten dan vitamin C pada bayam berfungsi melindungi sel-sel usus dari
efek berbahaya radikal bebas. Juga, kerusakan DNA dan mutasi pada sel-sel usus
dapat dicegah dengan folat yang terdapat pada sayuran hijau ini.
Selain itu, mengonsumsi bayam ini mampu membantu melancarkan
pencernaan di dalam tubuh, membantu menetralisir efek natrium, mencegah
pendarahan, dan baik untuk sistem kardiovaskular.
SUMBER:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar